Sejarah Tiananmen Beijing China

TIANANMEN

Tiananmen dalam bahasa China artinya "Gate of Heavenly Peace", adalah monumen terkenal di Beijing, ibukota RRC (Republik rakyat China) dan merupakan simbol nasional. Pertama kali dibangun pada jaman Dinasti Ming tahun 1420 dan digunakan sebagai pintu masuk depan pertama Forbidden City (Kota Terlarang). Sebenarnya, Meridian Gate adalah pintu masuk pertama Forbidden City, sedangkan Tiananmen adalah pintu masuk Imperial City. Tiananmen terletak di bagian utara Tiananmen Square.



Sejarah

Nama asli Tiananmen adalah Chengtianmen, yang artinya Gerbang Penerima Mandat Surga, dan telah dihancurkan dan dibangun beberapa kali. Bangunan asli pertama kali dibuat tahun 1420 sebagai replika dari bentuk gerbang Paifang dari bangunan pemerintah Nanjing. Paifang adalah bentukgerbang tradisional China.

Gerbang itu hancur terbakar oleh petir pada bulan July, 1457. Tahun 1465, Kaisar Chenghua memerintahkan Zi Gui, menteri dari Kementerian Engineering untuk membangun kembali gerbang itu dan desainnya diubah dari bentuk Paifang ke gerbang yang terlihat sekarang. Sempat terbakar juga pada perang di akhir Dinasti Ming - tahun 1644 oleh serangan yang dipimpin Li Zicheng. Berikutnya dibangun oleh Dinasti Qing dan Manchu tahun 1645 dan diberi nama Tiananmen pada tahun 1651 setelah pembangunan selama 6 tahun.

Tiananmen dipugar kembali tahun 1969-1970. Sebagai simbol nasional, PM Zhou Enlai memerintahkan pemugaran gerbang itu secara rahasia. Pemugaran itu tidak mengubah gerbang luarnya, sedangkan yang lainnya diubah agar tahan gempa bumi dan ditambah dengan fasilitas modern seperti elevator, air, dan sistem penghangat.

Deskripsi

Bangunan ini memiliki 66 meter, lebar 37 meter, dan tinggi 32 meter. Seperti bangunan kekaisaran resmi lainnya, gerbang itu mempunyai dekorasi megah.

Di depan gerbang ada dua singa berdiri dan dua lagi menjaga jembatan. Dalam kebudayaan China, singa dipercaya melindungi manusia dari kekuatan jahat.

Ada dua stupa yang disebut huabiao - masing2 mempunyai sebuah binatang di puncaknya - terdapat di depan gerbang juga.

Karena posisi gerbang di depan Imperial City, maka even2 sejarah selalu terjadi di Tiananmen Square. Pada abad 20 gerbang ini sering didekorasi dengan foto2 sebagai penghormatan. Pada awal tahun Republik China, pada acara khusus digantung foto Sun Yat-sen, MaoZedong, Marx, Engels, Lenin, dan Stalin.

Sejak kematian Mao tahun 1976, gerbang tengah digantung foto Mao Zedong dan ada plakat besar di kanan kirinya. Plakat sebelah kiri bertuliskan: "Long Live the People's Republic of China", sedangkan yang kanan bertuliskan: "Long Live the Unity of the peoples of the World".

Demonstrasi

Demonstrasi yang pernah terjadi di Tiananmen:

* May Fourth Movement of 1919
* The protests of March 18, 1926[4]
* The Demonstration of December 9, 1935 (the "December Niners"), sparking the resistance against Japanese invasion
* An anti-autocratic movement on May 20, 1947 during the Civil War
* Tiananmen protest in 1976 after the death of Zhou Enlai
* Tiananmen Square Protests of 1989

Kejadian terakhir tahun 1989 yang paling terkenal karena banyak memakan korban jiwa. Menurut laporan pemerintah China ada 241 korban meninggal termasuk tentara dan 7000 orang terluka. Sedangkan menurut laporan NATO ada sekitar 6000 orang yang meninggal.

Di bawah adalah gambar tank yang memakan korban pada even di atas, diambil pada tanggal 5 Juni 1989.